Dalam sebuah ceramahnya, Ustad Abdul Somad pernah menerangkan silsilah keluarganya yang berasal dari Pagaruyung. Ia menceritakan bahwa ibunya merupakan keturunan kelima dari Nakhoda Ismail, cucu Datuk Angku Batuah yang berasal dari Pagaruyung. Abdul Somad sendiri lahir di Batubara, sebuah kabupaten kecil di pantai timur Sumatera Utara. Berdasarkan situs resmi Kabupaten Batubara, dinyatakan bahwa selain orang Jawa, Melayu, dan Batak, disana juga terdapat etnis Minangkabau yang dulunya melakukan perdagangan lintas selat. Para pedagang lintas selat itu dikenal sebagai “nakhoda”, atau orang yang memiliki perahu besar. Dan salah seorang pedagang lintas selat tersebut adalah kakek buyutnya Abdul Somad.
Masih dari situs https://www.batubarakab.go.id/web dinyatakan bahwa ibu kota Kabupaten Batubara berada di kecamatan Limapuluh. Selain Limapuluh, ada pula kecamatan Tanah Datar disana. Nama-nama ini merupakan nama luhak di Minangkabau yang menjadi asal muasal sebagian masyarakat Batubara. Selain di Batubara, masih banyak lagi nama-nama tempat di Sumatera Timur dan Riau yang dinamai Limapuluh ataupun Tanah Datar. Di Pekanbaru, ada sebuah kelurahan yang bernama Tanah Datar. Letaknya di pusat kota antara Jalan Sudirman dan A. Yani. Dahulu kelurahan ini merupakan sebuah kampung yang diteroka oleh orang-orang Tanah Datar yang berasal dari Batusangkar dan Lintau. Lalu ada lagi kecamatan Limapuluh yang terletak di tepi Sungai Siak. Tempat ini dulunya dibuka oleh masyarakat Luhak Limapuluh Kota yang berasal dari Payakumbuh dan sekitarnya.
(lebih…)