Posts Tagged ‘Raja Ali Haji’


Patung Sultan Hasanuddin di Makassar

Christian Pelras dalam bukunya yang kesohor : The Bugis, bercerita tentang riwayat hidup masyarakat Bugis dari awal abad pertama hingga abad kontemporer. Melalui karyanya itu, Pelras menuturkan kehidupan masyarakat Bugis yang pada mulanya merupakan masyarakat agraris, kemudian bermigrasi sejak jatuhnya Makassar pada tahun 1666. Di perantauan, orang-orang Bugis terkenal sebagai pelaut ulung, serdadu bayaran, dan penguasa kerajaan-kerajaan Islam Nusantara. Peran dan kiprah mereka, telah mewarnai perjalanan sejarah Indonesia, khususnya pada abad ke-18 dan 19 Masehi.

 

Dari Darat ke Laut

Bugis, salah satu dari tiga etnik di Nusantara (selain Banjar dan Minangkabau) yang telah menempatkan manusia-manusianya di seberang lautan sejak ratusan tahun lampau. Kepindahan masyarakat Bugis-Makassar, lebih disebabkan karena besarnya dorongan politik di Sulawesi Selatan, yang merupakan kampung halaman mereka. Kerajaan-kerajaan Bugis-Makassar yang telah bersaing sejak abad ke-14, menciptakan ketegangan yang berkepanjangan. Aliansi, ekspansi, dan peperangan yang berlangsung ratusan tahun lamanya, mengundang petualang-petualang asing untuk ikut bermain di dalamnya. Pemerintah Hindia-Belanda yang tahu keadaan ini, menjadi pihak yang paling siap membantu salah satu kerajaan yang bersaing.

(lebih…)